Sepotong Janji

Sepotong Janji
Penulis : Gelora Mulia Lubis
Ukuran : 14.2 × 20.5 cm
Halaman : 216 hlm
Harga : Rp 35.000
”Pak Siregar ... bagi saya, mengabdi di Kecamatan Barumun ini sudah menjadi tujuan hidup,” sambungku dengan suara setengah parau.
”Itu kan idealisme kau berpikir. Kalau ditanya kata hati kecil, apakah tidak ada kekecewaanmu terhadap pemerintah yang kurang memperhatikan kesejahteraan hidupmu? Kering, Din! Menjadi guru bukanlah impian orang-orang. Satu-satu manusia yang mau dengan ikhlas dan tulus menjadi guru. Menjadi guru adalah sebuah jalan sunyi, panjang dan melelahkan.”
Marfuddin Lubis, seorang sarjana yang mengabdikan diri dengan sepenuh jiwa untuk mengajar anak-anak kampung di daerah asalnya, Kecamatan Barumun Kabupaten Tapanuli Selatan Provinsi Sumetera Utara. Dengan honor yang tak seberapa di tengah kebutuhan hidup yang menggila, ia tetap bersikukuh menjadi guru di dua sekolah swasta, SMP Islam Nurazizi dan Madrasah Aliyah Amaliyah, yang bangunannya nyaris ambruk. Tak hanya bangunan, jumlah siswa di kedua sekolah tersebut kian hari kian sedikit. Bahkan pemilik yayasan SMP Islam Nurazizi dengan serta merta menjual tanah dan bangunan sekolah tersebut tanpa memedulikan kelanjutan nasib para siswa dan juga guru.
Tak hanya itu, beberapa waktu kemudian, satu per satu guru di Madrasah Aliyah Amaliyah pun hengkang dari sekolah yang kini hanya memiliki beberapa gelintir siswa itu. Mereka lebih memilih tawaran mengajar yang menggiurkan dengan gaji super tinggi di SMA Harapan Bangsa, sekolah baru berbasis internasional. Bagaimana nasib Marfuddin Lubis selanjutnya.

Novel yang mengisahkan suka duka seorang guru honorer yang hidup di daerah terpencil yang penuh idealis, ikhlas dan kehidupan yang serba kekurangan. Kepada penulis saya sampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas karya dan gagasannya.
H. SYAMSUL ARIFIN, S.E
(Gubernur Sumatera Utara)

Kisah inspiratif tentang pendidikan selalu membuat kita terhenyak. Setelah kesuksesan ‘Laskar Pelangi’ dan ‘Negeri Lima Menara’, kini giliran Sepotong Janji menggebrak ...
(Afifah Afra, penulis produktif).

20 komentar:

Anonim mengatakan...

novel SEPOTONG JANJI emang layak diangkat ke layar lebar, soalnya bikin hati terhenyak, sarat akan motivasi.....

Anonim mengatakan...

bagus bgt.........novelnya...acuin jempol deh untuk penulisnya.

Anonim mengatakan...

KISAH DALAM NOVEL INI BENAR-BENAR BIKIN HATI TERSENTUH. SANGAT BAGUS DIBACA SEMUA KALANGAN. MOTIVASINYA LUAR BIASA BANGEEET...........!

Anonim mengatakan...

diriku sangat tersentuh membacanya. Novel yang cukup berkualitas. aku acungin jempol deh buat Indiva!!!!

Anonim mengatakan...

main-main ke Gramedia, penasaran cari novel Sepotong Janji kok gak ada. kata teman-teman novelnya bagus banget... knapa gak difilimkan aja ya?

Anonim mengatakan...

bah, novel Sepotong Janji novel halak Medan... bagus sekali ceritanya. tak kalah dengan Laskar Pelangi... enak juga kalau difilimkan dan ditonton para guru... sebagai sontoh...

Anonim mengatakan...

I love SEPOTONG JANJI, it's really a good novel!

Anonim mengatakan...

Aku rasa novel ini mengajak kita menjadi guru yang sejati. tidak seperti guru-guru sekarang yang kelimpungan karena dapat rapelan sertifikasi. kini, hampir jarang kita temukan guru seperti tokoh Marfuddin Lubis. Novel ini cukup berkualitas,

Anonim mengatakan...

untuk sebuah karya sastra, novel Sepotong Janji perlu dibedah sekaligus menumbuhkan motivasi bagi guru-guru dan calon guru di Republik Indonesia ini...

Anonim mengatakan...

saya dah baca novel ini. Subahanallah, bagus sekali. Novel pencerahan buat kita termotivasi. bagus sekali kalau dijadikan filim. mudah-mudahan semakin banyak novel bertema pendidikan dan difilimkan.

Anonim mengatakan...

belum pernah aku membaca novel hingga menitikkan air mata. aku merasa seperti memainkan peran sang guru bernama Marfuddin Lubis. penuh sentilan kemanusiaan. tak salah kalau Mbak Afifah Afra memberi testimoni bikin hati terhenyak.

Anonim mengatakan...

Caraaaaaaaa, Sepotong Janji berkali-kali makin asyik dan seru dibaca! Cukup dramatis!

Anonim mengatakan...

banget bagusnya!

Anonim mengatakan...

novel SEPOTONG JANJI sangat menggugah hati setiap pembacanya. Sangat baik jika difilimkan. 100 % kental etnis suku Mandailing di kecamatan Barumun Tapanuli Selatan.

Anonim mengatakan...

saya penasaran kata teman-teman novel Sepotong Janji bikin hati tersentuh. dan memang betul, novel ini sangat layak difilimkan. novel daerah Sumatera Utara...

Anonim mengatakan...

kutunggu filimnya ya

Anonim mengatakan...

Setelah Negeri Lima Menara dianghkat ke filim, selanjutnya Sepotong Janji lah, he he he...

Anonim mengatakan...

novel sederhana namun lugas.

Anonim mengatakan...

Kutunggu karya Gelora Mulia Lubis yang lain.

Anonim mengatakan...

di Toko Buku Gramedia kok gak ada. Padahal banyak yang mencari buku ini loh

Posting Komentar